TABANAN, DINAMIKAPOLITIK.com – Unit IV Tipidter Polres Tabanan dan Dinas Perindustrian serta perdagangan bagian Metrologi Kabupaten Tabanan melakukan kegiatan preventif di sejumlah Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di Kabupaten Tabanan, khususnya menjelang perayaan Idul Fitri. Pada Jumat (5/4), pengecekan dilakukan di SPBU 54.821.04 yang berlokasi di Jl. Bypass Ir. Soekarno, Desa Delod Peken, dan SPBU 54.821.17 di Jl. Bypass Ir. Soekarno, Kecamatan Kediri, Kabupaten Tabanan.
Giat tersebut dilakukan untuk mencegah potensi kecurangan, terutama terkait pengisian bahan bakar dan potensi perubahan warna Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis Pertalite menjadi Pertamax di SPBU.
Monitoring proses pengisian BBM dilakukan dengan memantau proses pengisian dari tangki SPBU ke kendaraan pembeli. Selain itu, pengecekan terhadap takaran BBM juga dilakukan guna mengantisipasi adanya kecurangan volume BBM yang keluar dari mesin BBM SPBU.
Unit IV Tipidter Polres Tabanan dan Dinas Perindustrian serta perdagangan bagian Metrologi Kabupaten Tabanan memberikan himbauan kepada pengawas dan petugas SPBU untuk tidak melakukan praktek kecurangan yang dapat merugikan konsumen, terutama menjelang Hari Raya Idul Fitri.
Hasil dari kegiatan ini menunjukkan bahwa tidak ditemukan adanya pengurangan takaran BBM setelah pengecekan di kedua SPBU tersebut. Pengawas dan petugas SPBU terus mematuhi serta mentaati ketentuan dari Pertamina demi menghindari keluhan dari masyarakat atau konsumen.
Kasi Humas Polres Tabanan, Iptu I Gusti Made Berata, menjelaskan bahwa upaya ini merupakan bagian dari komitmen Polres Tabanan dan Pemerintah Kabupaten Tabanan untuk memberikan pelayanan yang berkualitas dan menjaga integritas dalam berbisnis, terutama di sektor energi seperti distribusi BBM.
“Diharapkan, langkah preventif ini dapat memberikan kepercayaan dan rasa aman kepada masyarakat, khususnya dalam melakukan transaksi pembelian BBM di SPBU menjelang perayaan Idul Fitri,” tegasnya.[*dp]